Sabtu, 18 September 2010

Miss Dad

Aku tak mampu mengantar kepergianmu

Langit mendung turut berduka
Orang-orang riuh rendah becerita
Tentang segala amal kebaikanmu

Aku datang kepadamu, ayah

Semilir di bawah kamboja dan nisanmu
Aku menangis dan berdo'a
Mengenang segala salah dan dosaku kepadamu
Kepergianmu seketika mendewasakan aku
Mengajarkan aku betapa penting arti hidup
Untuk menjadi berguna bagi sesama
Kepergianmu mengajarku
Bagaimana harus mencintai dan menyayangi
Bagaimana harus tulus berkorban dan bersabar
Bagaimana harus berjuang demi anak-anaknya
Hingga saat terakhir hayatmu
Engkau terus berdo'a demi kebahagiaan anak-anakmu
Hari ini aku menemuimu, ayah
Lewat sebait puisi untuk mengenangmu
Bila datang saatnya nanti
Kan kuceritakan segala kebesaran dan keagunganmu
Bersama embun fajar kemarau ku sertakan do'a
Semoga engkau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.. Amin..

Ayah,

Aku merindukanmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar